BUPATI SUKABUMI SAMPAIKAN RENCANA PEMBANGUNAN STRATEGIS DI RAKOR KEPALA DAERAH SEJAWA.BARAT

Mahardikapos.com 17.18 0

Mahardikapos.com kab Sukabumi - Bupati Sukabumi H Marwan Hamami mengikuti Rapat Koordinasi Kepala Daerah se-Jawa Barat yang dilangsungkan di Hotel Fitra Kabupaten Majalengka pada Jumat, 23 Februari 2024. Rakor dipimpin  oleh Pj. Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin.

Rakor Kepala Daerah tersebut membahas  langkah-langkah taktis dalam konteks penyelenggaraan pemerintahan pasca Pemilu serentak, situasi ekonomi saat ini, penanganan bencana  dan bagaimana mengendalikan inflasi secara bersama-sama.

Dalam kesempatan itu Pj. Gubernur Bey Triadi Machmudin menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Pemilu 2024 yang berjalan lancar, aman, dan damai. 

Selain itu Pj. Gubernur  juga mengapresiasi kecepatan respons pemerintah daerah dalam melakukan mitigasi bencana, terutama BPBD, Dinsos, dan Dinkes.

Bey menegaskan pula bahwa peristiwa bencana memang bisa terjadi kapan saja. Maka dari itu, kepada bupati/wali kota yang hadir untuk memgantisipasi dengan memberikan ketenangan kepada masyarakat ketika bencana melanda. 

"Bencana tidak dapat diduga. Bagaimana memitigasi itu menunjukkan bahwa kita hadir. Saya rasa kita sudah berhasil memberikan ketenangan kepada masyarakat dengan mengurangi dampak bencana," tegasnya

Tema penting lainnya yang dibahas dalam  Rakor Kepala Daerah 2024 adalah saling bertukar pikiran untuk pembangunan Jawa Barat ke depan. 

Hal itu sebagaimana disampaikan Bupati Sukabumi  H. Marwan Hamami, terkait rencana pembangunan strategis yang melibatkankan kerjasama antar wilayah 

" Rapat kordinasi bertujuan untuk menyampaikan perencanaan tahun 2025, kita sampaikan persoalan di lapangan yang harus menjadi perhatian wilayah yang terkonektivitas seperti kabupaten kota sukabumi dan cianjur" jelasnya

Ditegaskan Bupati, .ketika perencanaan itu jadi program akan bermanfaat bagi tiga wilayah tadi

" Pembangunan strategis diantaranya infstruktur irigasi dam cimandiri, lapangan terbang, jalan lingkar selatan dan lainya" pungkasnya

( Red)